Terbongkar! Penggelapan Belanja Makan Minum Pasien RSUD KH Daud Arif Tanjabbar, Ratusan Juta Diduga Transaksi Fiktif

VOJNEWS. ID – Belanja pengadaan makan minum Pasien tahun 2024 di RSUD KH Daud Arif Tanjung Jabung Barat mengalami kebocoran anggaran yang bernilai ratusan Juta. Hal itu terjadi diduga adanya main mata antar pejabat internal rumah sakit dengan penyedia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Redaksi Voice Of Jambi (vojnews.id) membuktikan, penggelapan diduga dilakukan dengan sengaja oleh penyedia dan pejabat RSUD melalui pengadaan produk nutrisi dan snack pasien rawat inap masa anggaran 1 tahu 2024.

Bacaan Lainnya

Pihak rekananan yang ditunjuk CV. PP melalui e-katalog juga tidak melakukan penyediaan makan dan minum sesuai prosedur. Bahkan terdapat transaksi oleh pejabat RSUD ke toko yang diterima sebelumnya dari rek CV PP.

” Pihak rekanan tidak membeli langsung barang sesuai kontrak, melainkan justru mentransfer dana ke rekening pribadi seorang pejabat rumah sakit yang tidak memiliki kewenangan sebagai penyedia barang, barulah ia yang kembali mentransfer ke toko tempat belanja,” ungkap sumber kepada vojnews.id, Selasa (07/07/2025).

Lembih lanjut sumber menyebutkan, bahwa nilai pembelian yang tercatat dalam dokumen pertanggungjawaban tidak sebanding dengan bukti transaksi sebenarnya. Selisih yang cukup signifikan diduga sengaja ditutupi, dan tidak ditemukan dokumen lengkap seperti nota pembelian, faktur, maupun rekapan mutasi stok.

Pos terkait