VOJNEWS.ID – Suasana tegang kembali menyelimuti SMAN 6 Kerinci, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi. Sejak Selasa (7/10/2025), aktivitas belajar mengajar lumpuh total. Siswa dan guru kompak melakukan aksi mogok belajar, menuntut kejelasan dari Gubernur Jambi dan Dinas Pendidikan Provinsi Jambi terkait permintaan mereka agar kepala sekolah dicopot dari jabatannya.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, lingkungan sekolah tampak sepi dan lengang. Tak ada kegiatan di ruang kelas, halaman sekolah terkunci rapat, dan hanya spanduk protes yang berbicara lantang mewakili kekecewaan para siswa dan guru.
Salah satu spanduk terbentang di gerbang utama bertuliskan “Keluarga SMAN 6 Kerinci mogok belajar menunggu kejelasan dari Gubernur Jambi dan Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.”
Tulisan lain di dinding mushola berbunyi “Sampai kapan kami menunggu.”
Aksi ini bukanlah kali pertama. Dalam beberapa pekan terakhir, gelombang ketidakpuasan terus menggema di kalangan siswa dan tenaga pendidik. Mereka menilai kepala sekolah tidak transparan dalam kebijakan dan gagal menciptakan suasana belajar yang kondusif.
Namun hingga kini, belum ada tanggapan resmi dari pihak Dinas Pendidikan Provinsi Jambi maupun Gubernur Jambi, meski laporan dan aspirasi sudah berulang kali disampaikan.
