Keluhan tak berhenti di sana, orang tua siswa juga menyoroti persoalan sepatu PDL yang rusak bahkan sebelum digunakan.
“Bapak-bapak, ibu-ibu manajemen. Mohon maaf, ini kenyataannya sepatu belum dipakai resliting rusak. Artinya mulai besok anak-anak tidak bisa menggunakan ini pak,” ujarnya.
Sebagai sekolah berasrama yang dikenal melahirkan siswa-siswi berprestasi, kondisi ini jelas menimbulkan tanda tanya besar. Benarkah kualitas pendidikan di SMA N Titian Teras sebanding dengan biaya yang dibebankan kepada siswa?
Persoalan ini membuat publik geram, dan meminta agar Pemerintah Provinsi Jambi untuk segera turun ke lapangan mengecek fakta yang ada.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak SMA N Titian Teras.