“Kami berharap kejadian jalan putus ini tidak terulang kembali di Jambi. Kami juga menghimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondisi jalan nasional agar tetap berfungsi dengan baik dan aman bagi semua pengendara,” kata Ibnu.
Dengan selesainya jembatan darurat ini, maka diharapkan lalu lintas kembali normal sehingga perekonomian di Provinsi Jamhi tidak terganggu.
Sebelumnya, jalan nasional perbatasan Jambi-Sumatera Barat amblas pada Minggu (2/3/2025) diakibatkan oleh debit air sungai yang meluap sehingga gorong-gorong tidak mampu menampung aliran air.