“Daerah harus mencontoh agar kedepannya anak-anak muda dapat menjadi pimpinan perusahaan sehingga mengurangi angka berkurang,” tegasnya.
“Kita punya produk yang layak untuk di ekspor, tinggal ini kita rangkai agar tidak terhenti sehingga menjadi kelanjutan,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor IPB, Prof. Dr. Arif Satria, SP, MSi menjelaskan bahwa ini merupakan salah satu kesuksesan program IPB dalam menciptakan satu desa satu pengusaha (One Village One CEO).
“Sebelum mahasiswa mengikuti One Village One CEO mereka harus mengikuti pelatihan menjadi CEO. Jadi mahasiswa yang tertarik menjadi pengusaha kita dampingi betul, mulai dari pencerahan, inkubator, sampai produksi,” jelas Rektor IPB.