Pihak terkait dinas sisial, dinas kesehatan dan BPBD bisa lebih aktif komunikasi dg kepala desa atau puskkesmas terdekat,” harap Mustaharudin, Jum’at (14/3/2025) saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Walaupun saat ini banjir di Kabupaten Tebo mulai surut, Mustaharudin menghimbau kepada masyarakat Tebo yang terdampak banjir untuk tetap waspada akan banjir susulan.
“Masyarakat diminta tetap waspada krn curah hujan yg tak menentu. Banjir di tebo penyebabnya tidak hanya krn hujan di tebo,” ujarnya.
Menurut Mustaharudin, banjir di Kabupaten Tebo diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi sehingga bendungan sungai Batanghari tidak dapat menahan aliran air.
“Jadi kalu hujan lebat dan bendungan sungai Batanghari tidak sanggup menahan debit air. Maka Tebo akan Bajir,” tutupnya.