VOJNEWS.ID – Ketua Komite Advokasi Daerah (KAD) Provinsi Jambi yang juga dikenal sebagai pengamat politik, Nasroel Yasir, mendesak Wali Kota Jambi, Maulana, untuk tidak mengeluarkan izin operasional bagi PT Sinar Anugerah Sukses (SAS) terkait rencana pembangunan stockpile batu bara di Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura.
Nasroel Yasir menegaskan bahwa keberadaan stockpile tersebut berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat dan lingkungan sekitar. Ia meminta Pemkot Jambi bersikap tegas dalam menolak segala bentuk izin kepada PT SAS.
“Saya minta Pemkot Jambi jangan memberikan izin sedikitpun, Maulana harus tegas, jangan banyak pikir. Tidak ya tidak,” tegas Nasroel Yasir.
Ia juga menyoroti potensi kerusakan lingkungan yang ditimbulkan dari aktivitas penumpukan batu bara tersebut, seperti peningkatan suhu udara, polusi, hingga kerusakan infrastruktur jalan.
“Banyak dampak yang ditimbulkan, lingkungan, cuaca, jalan. Batu bara itu panas,” tambahnya.
Lebih jauh, Nasroel Yasir mengingatkan agar pejabat maupun warga tidak tergiur janji manis dari pihak perusahaan yang bisa berdampak buruk di masa mendatang.
“Jangan terpengaruh iming-iming,” ujarnya.
