VOJNEWS.ID – Komisi lV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi akhirnya turun tangan untuk menengahi permasalahan yang terjadi di SMKN 1 Kota Jambi, terkait dengan kegagalan sekolah dalam menyelesaikan pendaftaran akun sekolah untuk Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Menanggapi hal itu, wakil ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Rusli Kamal Siregar sudah meminta kepada pemerintah pusat untuk membuka kembali sistem agar operator bisa menginput kembali data yang terhapus.
Dijelaskan Rusli, kejadian ini mutlak kesalahan dari operator. Hal ini disebabkan karena operator yang dinilai lambat dalam bekerja untuk menyelesaikan finalisasi pada saat sistem masih dibuka.
“Masalah SNBP yang di SMK Negeri 1 Kota Jambi, ini kita coba untuk selesaikan. Memang itu human eror, karena operator kita (operator SMK N 1 Kota Jambi, red) setelah masukin data semua, belum finalisasi. Kemudian, memasukan data baru dan terhapus semua data sehingga tidak muncul data di pusat,” jelas Rusli, Kamis (6/2/2025) di kantor DPRD Provinsi Jambi.
“Harus di data ulang, tapi untuk melakukan itu sistem tidak dibuka lagi dari pusat. Kemarin, kita usahakan minta dengan pusat untuk dibuka lagi sistem itu,” tambahnya.
Diakui Rusli, saat ini ia belum menerima laporan hasil data ulang yang dilakukan oleh SMKN 1 Kota Jambi terkait denhan permasalahan tersebut.
