“Semua fraksi menyampaikan kepada pemerintah perlu kerja kolektif bersama-sama setiap OPD dan kami DPRD selaku pengawasan dan perwakilan masyarakat Provinsi Jambi. Bagaimana memprioritaskan anggaran perubahan maupun murni di 2026 mayoritas terhadap kepentingan masyarakat Provinsi Jambi,” tegas Hafiz Fattah.
Tak hanya itu, Hafiz Fattah juga menegaskan bahwa DPRD Jambi terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat. Ia menyebut, suara publik menjadi bahan penting dalam memperbaiki arah pembangunan daerah.
“Kami menyambut baik kritik dan koreksi dari semua masyarakat Provinsi Jambi. Mari sama-sama memperbaiki diri dari segala hal yang mungkin dapat dialihkan untuk kepentingan masyarakat,” tandasnya.