“ Selama saya 20 tahun jadi kader partai Golkar Jambi hal semacam itu tidak pernah terjadi, kami sebagai kader Golkar sangat prihatin telah mengabaikan usulan nama dari ketua formatur DPD Golkar Jambi,” tegasnya.
Asari mengecam bahwa sesuai Art Partai Golkar Pasal 12 tentang Hak Kader. Maka kader memiliki hak atas keberatan Ahmad Dolly Kurnia memaksa versinya mengusulkan nama-nama pengurus DPD partai Golkar Jambi masa bhakti 2025-2030.
“ Kita berharap Ketum Bahlil DPP Partai Golkar agar segera menyikapi situasi ini, agar Partai Golkar Solid untuk Indonesia Maju,” pungkasnya.






