VOJNEWS.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi resmi mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jambi Tahun 2026 dengan total Rp3,77 triliun. Pengesahan dilakukan melalui rapat paripurna pada Sabtu (29/11/2026), yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Jambi, M. Hafiz Fattah.
Dalam rapat yang berlangsung hangat tersebut, Hafiz Fattah menegaskan komitmen DPRD untuk menghadirkan pemerataan pembangunan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Jambi melalui alokasi anggaran yang lebih merata.
Usai pengesahan APBD, Hafiz Fattah menekankan bahwa keterbatasan fiskal tidak boleh menjadi alasan terhambatnya pembangunan, terutama untuk infrastruktur dan pendidikan.
“Insyaallah dengan segala keterbatasan, kenyamanan infrastruktur demi menunjang perekonomian masyarakat tetap diperhatikan dalam anggaran 2026 ini. Anggaran tersebut diarahkan untuk infrastruktur dan pendidikan tersebar di semua daerah,” ujar Hafiz Fattah.
Ia menambahkan bahwa APBD 2026 merupakan wujud kesepahaman antara legislatif dan eksekutif untuk menempatkan kepentingan masyarakat sebagai prioritas utama.
“Sebagai gambaran umum APBD tahun 2026 saya kira ini adalah hal yang sangat baik, legislatif dan eksekutif telah bersepakat lebih mementingkan masyarakat dibandingkan kepentingan lainnya,” tegas Hafiz Fattah.
