Hadapi Kemarau, Pemprov Jambi Siagakan 3.155 Pompa Air untuk Pertanian

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Peternakan Provinsi Jambi, Rumusdar
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Peternakan Provinsi Jambi, Rumusdar

VOJNEWS.ID – Mengantisipasi musim kemarau yang diperkirakan terjadi pada Juni hingga Agustus mendatang, Pemerintah Provinsi Jambi telah menyiapkan sebanyak 3.155 unit pompa air yang tersebar di 11 kabupaten/kota.

Langkah ini diambil untuk menjaga ketersediaan air bagi lahan pertanian, khususnya yang bergantung pada curah hujan. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Provinsi Jambi, Rumusdar, menyampaikan bahwa sebagian besar wilayah di provinsi tersebut telah menyelesaikan musim tanam April–September (Asep), kecuali Muaro Jambi dan Tanjung Jabung Barat yang masih dalam tahap akhir penanaman.

Bacaan Lainnya

“Pompa air ini disiapkan untuk mendukung pengairan lahan pertanian. Apabila diperlukan, unit-unit tersebut bisa dialihkan ke kelompok tani lain yang membutuhkan,” kata Rumusdar, Kamis (8/6/2025)

Pompa-pompa tersebut kini dikelola oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di masing-masing daerah. Pemerintah berharap kemarau tahun ini tidak berlangsung terlalu panjang agar cadangan air di sekitar lahan pertanian tetap terjaga.

Diketahui, sebagian besar lahan pertanian di Provinsi Jambi adalah lahan tadah hujan, terutama di wilayah timur dan sebagian barat provinsi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan musim kemarau tahun ini akan lebih singkat, dengan kemungkinan masih terjadi hujan di beberapa wilayah Jambi.

Berikut rincian sebaran pompa air per daerah menurut DTPHP Jambi:

• Batang Hari: 405 unit

• Bungo: 181 unit

• Kerinci: 373 unit

• Merangin: 273 unit

Pos terkait