Lebih jauh, program ini diharapkan menjadi solusi nyata dalam mengurangi kerentanan petani terhadap gagal panen, terutama di musim kemarau. Dengan jaringan irigasi yang lebih baik, petani berpeluang menanam lebih dari satu kali dalam setahun.
Keberlanjutan program menjadi perhatian serius. Melalui Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) dan pendampingan dari Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM), kelompok tani dilatih untuk merawat serta mengelola saluran irigasi yang dibangun.
Hal ini tak hanya menjaga fungsi saluran, tetapi juga memperkuat rasa memiliki masyarakat terhadap infrastruktur tersebut.
Dengan adanya pendampingan dari Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM), kelompok tani diarahkan agar mampu merawat, memelihara, dan mengelola saluran yang telah dibangun.
Hal ini penting untuk menjamin keberlanjutan fungsi saluran dalam jangka panjang, sekaligus memperkuat rasa memiliki masyarakat terhadap infrastruktur yang dibangun.
Sebagai bagian dari program prioritas nasional, pelaksanaan P3-TGAI di Jambi merupakan kontribusi nyata dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya agenda swasembada pangan. Dengan adanya pembangunan jaringan irigasi baru dan rehabilitasi saluran yang ada, Provinsi Jambi diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertaniannya, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional.
Sebagai bagian dari program prioritas nasional, pelaksanaan P3-TGAI di Jambi sekaligus mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya agenda swasembada pangan. Melalui pembangunan jaringan baru dan rehabilitasi saluran yang ada, Jambi diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertaniannya serta memperkokoh ketahanan pangan nasional.