Heboh Video Mirip Anak Hilang di Bungo, Ini Kata Temenggung SAD Desa Mentawak

Klarifikasi Suku Anak Dalam terkait bocah mirip Kenzie anak yang hilang tiga tahun lalu di Kabupaten Bungo
Klarifikasi Suku Anak Dalam terkait bocah mirip Kenzie anak yang hilang tiga tahun lalu di Kabupaten Bungo

VOJNEWS.ID – Kelompok Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Mentawak, Kabupaten Merangin, akhirnya angkat bicara terkait viralnya video di media sosial yang menampilkan seorang anak mirip Kenzie, bocah yang dilaporkan hilang tiga tahun lalu di Kabupaten Bungo.

Sebelumnya, publik dihebohkan dengan kabar ditemukannya seorang bocah perempuan berusia empat tahun asal Makassar, Sulawesi Selatan, bernama Bilqis, di wilayah Merangin, setelah dijual seharga Rp80 juta kepada kelompok SAD di Desa Mentawak.

Bacaan Lainnya

Menanggapi ramainya pemberitaan tersebut, Temenggung SAD Desa Mentawak, John, membantah tegas tudingan adanya praktik jual beli anak di komunitas mereka. Ia menegaskan bahwa anak yang muncul dalam video viral tersebut bukanlah Kenzie, melainkan anak asli warga Suku Dalam.

“Ini asli anak Suku Dalam, lahirnya di Mentawak, namanya Bimo dan Kenan. Untuk saat ini kami tidak terima lagi anak kami di viral-viralkan,” ujar John.

John juga meminta masyarakat dan warganet untuk berhenti menyebarkan video maupun tuduhan yang belum terbukti. Ia menilai, kabar tersebut telah membuat resah keluarga besar SAD Mentawak.

“Kami menghargai kehilangan anak, kami juga merasa punya anak. Tapi kami gak mau anak kami dituduh-tuduh kayak gini,” tegasnya.

Pos terkait