VOJNEWS.ID – Ketua DPRD Provinsi Jambi, Kemas Faried Alfarelly menolak keras keberadaan stockpile batubara yang berada di Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.
Saat dikonfirmasi awak media, Faried menyampaikan bahwa alasan tersebut dikarenakan dapat memberikan dampak negatif bagi lingkungan sekitar.
“Terkait dengan SAS. Sebelumnya kita sudah mendengar bahwa ibu Pj Walikota, Walikota Jambi terpilih juga menyampaikan hal yang sama terkait dengan adanya perizinan yang baru. Pemerintah Kota Jambi menolak perizinan tersebut,” kata Faried.
Sebagai Ketua DPRD Kota Jambi, Faried berkomitmen untuk menolak keberadaan stockpile batubara tersebut selama memberikan dampak buruk bagi lingkungan masyarakat sekitar.
“Sampai saat ini kami masih selaras dengan pemerintah Kota Jambi dan masih kami patuhi,” imbuhnya.
